Terdapat beberapa perbedaan panci keramik atau teflon yang patut untuk diketahui. Karena, panci merupakan salah satu perabotan yang penting untuk digunakan memasak setiap harinya. Sehingga perbedaannya harus diketahui sebelum memilihnya. Decorus.id sudah menyediakan info lengkapnya di sini.

6 Perbedaan Panci Keramik dan Teflon Wajib Tahu Sebelum Dipilih

  1. Daya Hantar Panas

Daya hantar panas kedua bahan material panci ini memiliki perbedaan. Oleh karena itu, kecepatan matang sebuah makanan pun tentu saja terpengaruh. Panci keramik merupakan pilihan pas apabila ingin memiliki panci dengan daya hantar panas yang lebih cepat.

Panci keramik juga bisa menghantarkan panas dengan sangat optimal ke seluruh bagian wajan. Itulah mengapa kecepatan matang makanan akan lebih cepat terjadi. Untuk itu, panci dari bahan keramik ini pas diaplikasikan untuk memasak sayur atau daging dalam porsi yang cukup banyak. Konsumsi gas di rumah pun menjadi lebih irit karena hantaran panas yang sangat maksimal.

  1. Bobotnya

Salah satu perbedaan panci keramik atau teflon yaitu bobotnya yang berbeda. Berbicara soal bobot, alat masak yang terbuat dari bahan material teflon tentu saja lebih ringan dibandingkan dengan material keramik.

Karena, keramik adalah sebuah bahan material yang ukurannya dan beratnya lebih berbobot dan tebal. Aktivitas memasak pun tentu saja terpengaruh dengan ukuran dan bobot tersebut. Sangat tidak disarankan untuk menggunakan panci keramik jika Anda gemar menggerak-gerakkan panci. Aktivitas memasak di dapur menjadi lebih mudah dengan mengaplikasikan panci teflon karena lebih ringan.

  1. Tahan Terhadap Panas

Panci teflon dan keramik juga memiliki perbedaan terhadap ketahanan suhu panas. Hal tersebut sangat krusial karena panci tentu saja akan terpapar api setiap kali digunakan. Pada dasarnya, kedua panci tersebut dapat terpapar api dalam duhu yang cukup tinggi.

Namun, panci yang terbuat dari bahan keramik memiliki ketahanan yang lebih kuat dan awet apabila terpapar suhu di bawah 260oC. Meskipun terpapar api dalam suhu yang cukup tinggi, namun lapisan keramik tetap awet yang membuat kualitas makanan tetap terjaga.

Berbeda halnya dengan panci yang terbuat dari teflon yang mudah mengeluarkan asap. Selain itu lapisan pancinya pun mudah mengelupas. Hal tersebut tentu saja sangat membahayakan kesehatan orang yang menyantap masakan dari panci tersebut. Selain itu, rasa makanan pun akan berubah.

  1. Bahan Kimia

Bahan kimia yang ada di dalamnya juga menjadi salah satu perbedaan panci keramik atau teflon panci. Bahan kimia yang terkandung di dalam teflon dapat menguap ketika terpapar suhu yang cukup tinggi. Kualitas masakan pun bisa rusak dan juga dapat berakibat fatal bagi kesehatan banyak orang. Sedangkan panci berbahan keramik tidak mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan.

  1. Perawatan

Proses perawatan kedua panci ini tentu saja berbeda karena bahan material pembuatnya pun berbeda. Proses pembersihan panci teflon sangat sulit karena sangat gampang tergores. Sedangkan panci keramik lebih gampang proses pembersihannya karena tidak mudah retak dan tahan gores.

Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk tidak mengaplikasikan serabut kawat atau spons kasar ketika membersihkan panci teflon. Untuk proses perawatan saat sedang memakainya, sangat disarankan untuk menggunakan spatula berbahan halus seperti kayu dan silikon. Tujuannya adalah agar panci tidak gampang tergores.

  1. Harga

Harga juga merupakan perbedaan panci atau teflon mencolok yang perlu untuk diketahui. Karena panci bahan keramik memiliki begitu banyak kelebihan, maka bukan sebuah hal yang aneh apabila material tersebut hargany lebih mahal dibandingkan panci teflon.

Tips Memilih Alat Masak Untuk Mendapatkan Yang Terbaik

  1. Bahan

Salah satu hal paling penting untuk memilih peralatan masak adalah bahan yang digunakan. Karena, apabila Anda memilih bahan yang tidak tepat, efek negatif akan timbul bagi kesehatan.

Contohnya, alat masak yang terbuat dari aluminium disinyalir dapat berbahaya bagi tubuh. Selain itu, ketika memasak makanan di teflon, sangat dianjurkan untuk tidak menggunakan alat masak lainnya selain yang terbuat dari besi karena menimbulkan efek negatif bagi tubuh.

  1. Memahami Kegunaannya

Sangat penting untuk mengetahui beberapa tipe alat masak sebelum memilih yang aman bagi aktivitas Anda di dapur. Masing-masing alat masak tentu saja memiliki kegunaannya. Misalnya, pisau dan sendok adalah alat-alat masak yang sudah sepatutnya Anda miliki di dapur.

Namun, sangat disarankan untuk tidak menggunakan pisau untuk mengaduk masakan di dalam panci. Karena pisau akan merusak panci. Oleh sebab itu, sangat penting untuk memahami masing-masing kegunaan dari setiap alat masak.

  1. Cara Merawat

Memahami proses perawatan alat masak juga menjadi hal yang sangat penting. Cara perawatan setiap alat masak tentu saja berbeda-beda. Bagi Anda yang memiliki alat masak dari kayu, sangat disarankan untuk membersihkan dan mengeringkannya dengan proses yang tepat. Kemudian, Anda pun perlu memperhatikan tempat penyimpanan mengingat alat masak bahan kayu gampang terserang jamur.

  1. Mempertimbangkan Budget

Sangat disarankan untuk memperhatikan budget yang dimiliki sebelum memutuskan untuk membeli alat masak. Hindari diskon atau promosi lainnya. Membeli alat musik berbahan dasar keramik merupakan pilihan terbaik apabila ingin memiliki alat masak yang awet dan aman. Alat masak berbahan dasar keramik dibanderol dengan harga yang cukup tinggi.

Bagi Anda yang tidak memiliki budget untuk mendapatkan alat-alat masak itu, sangat disarankan untuk memilih alat masak yang setipe dengan harga yang lebih terjangkau namun kualitasnya tidak jauh berbeda.

Setelah mengetahui perbedaan panci keramik atau teflon hal yang tak kalah penting adalah untuk mendesain dapur. Decorus.id bisa membantu mewujudkan dapur impian yang tidak hanya estetik namun juga fungsional. Jika tertarik bisa menghubungi kami melalui nomor WA ini atau kirim email ke decorusindonesia@gmail.com.