Konsep rumah open space bisa diterapkan bagi Anda yang ingin menyiasati hunian dengan ukuran yang sangat kecil. Konsep ini dapat menjadi solusi untuk bisa membuat ruangan mungil menjadi terkesan lega. Selain itu, sirkulasi ruangan tersebut pun akan semakin lancar.

Konsep open space saat ini memang menjadi salah satu konsep hunian yang cukup populer. Para pengembang pun tak ingin ketinggalan untuk menerapkan konsep ini. Untuk itu, simak informasi detail soal rumah dengan konsep open space berikut ini.

Apa Itu Konsep Rumah Open Space?

Hunian dengan konsep open space yaitu sebuah konsep dimana sebuah hunian terdiri dari dua ruangan atau lebih yang disatukan tanpa adanya dinding penyekat. Pada umumnya, ruangan itu memiliki kegunaan khusus tetapi tetap berhubungan satu sama lain.

Contoh ruangan yang acap kali digabungkan dalam konsep open space ini antara lain ruang keluarga dengan ruang tamu, ruang makan dengan ruang keluarga atau ruang makan dengan dapur.

Selain ruang terebut, partisi pun masih digunakan yang berfungsi untuk menutupi kegiatan para penghuni yang sifatnya pribadi. Partisi tersebut dibuat untuk menutupi beberapa ruangan seperti kamar tidur, garasi mobil, kamar mandi atau gudang.

Saat ini, denah hunian dengan konsep open space ini tidak hanya dapat diaplikasikan pada hunian berukuran kecil saja. Ide konsep rumah open space ini pun sudah bisa diaplikasikan untuk hunian dengan ukuran yang lebih luas.

Keunggulan Tinggal di Hunian Open Space

1. Sirkulasi Udara Lebih Lancar

Pengaplikasian desain hunian dengan konsep open space membuat ruangan akan mendapatkan sirkulasi udara yang lebih baik. Konsep ini bisa diterapkan pada bagian tengah dan belakang rumah agar terkesan stylish. Untuk itu, rumah pun tidak membutuhkan ventilasi atau jendela yang terlalu banyak setelah menggunakan desain ini.

2. Pencahayaan Alami

Kesan lega dan nyaman pada hunian pun akan meningkat dengan adanya konsep open space ini. Oleh sebab itu, pada umumnya, tidak terlihat banyak dinding sebagai penyekat ruangan pada hunian dengan konsep open space ini.

Dengan demikian, hunian pun akan dengan mudah terpapar cahaya matahari yang masuk melalui ruang terbuka. Terdapat beberapa manfaat yang bisa didapatkan dengan adanya cahaya alami yang masuk ke dalam rumah. Bukan hanya soal kesehatan, tetapi juga aktivitas penghuni pun menjadi meningkat.

3. Desain Modern

Rancangan konsep rumah open space pada umumnya mempunyai kesan yang modern, fresh dan tidak terkesan kuno. Konsep ini juga acap kali dikombinasikan dengan desain minimalis agar tidak banyak menggunakan banyak lahan pada sebuah hunian.

Dengan pencahayaan yang baik serta pemilihan lantai ruangan dan cat rumah yang sesuai, maka hunian berkonsep open space ini akan menciptakan kesan modern pada sebuah hunian. Selain modern, tampilan minimalis pun juga akan terlihat.

Baca Juga : Aktivitas Seru di Ruang Tamu Jadikan Hari Lebih Berwarna

4. Tempat Tinggal Sehat

Sirkulasi udara yang lancar dan pencahayaan alami yang masuk ke dalam rumah tentu saja akan menciptakan sebuah tempat tinggal yang sehat untuk para penghuni. Hunian dengan konsep ruang terbuka ini akan menghadirkan kesan rileks sehingga mood para penghuni pun akan tetap terjaga. Oleh karena itu, desain hunian open space ini bisa menjadi pilihan terbaik ketika akan mengakuisisi sebuah rumah.

5. Ukuran Ruangan Lebih Luas

Hunian dengan konsep ruang terbuka ini mempunyai kukuran yang terkesan lebih lega apabila dibandingkan dengan hunian pada umumnya. Karena, rumah tersebut tak memiliki sekat dan lantainya pun terbuka.

Ketika akan membeli hunian dengan desain konsep ruangan terbuka, sangat penting untuk memiliki selera dalam hal dekorasi. Apabila ingin menghadirkan konsep minimalis, jangan meletakkan banyak barang di dalam sebuah ruangan.

Cobalah untuk mencari sejumlah informasi soal interior ruangan yang bisa dijadikan referensi. Hunian pun akan tampak lebih rapi dan bersih dengan mengusung desain konsep rumah open space ini.

Tips Mengaplikasikan Desain Open Space Pada Hunian

1. Jangan Menghilangkan Fungsi Ruangan

Ketika akan menyatukan dua ruangan atau lebih, sebaiknya jangan hilangkan fungsi ruangan tersebut. Misalnya, ketika akan menyatukan ruang makan dan ruang keluarga, fungsi dari kedua ruangan tersebut harus sama.

Fungsinya adalah sebagai tempat untuk bersantap makanan dan tempat untuk berkumpul dengan keluarga. untuk itu, jangan mengeluarkan perabotan yang bersifat penting seperti meja makan atau sofa.

2. Menerapkan Partisi Fleksibel

Terdapat dua pilihan untuk dapat menghadirkan kesan open space pada sebuah hunian. Opsi pertama yaitu menerapkan ruangan yang tidak ada penyekatnya. Dua ruangan atau lebih tersebut memang sengaja dibuka tanpa partisi.

Opsi yang kedua adalah menerapkan partisi yang bersifat fleksibel. Artinya, partisi tersebutbisa ditutup atau dibuka. Partisi tersebut antara lain dapat berupa sekat dari kayu, sekat kaca atau pintu. Partisi ini dapat diaplikasikan apabila ingin mengatur sebuah ruangan dengan leluasa.

3. Mempertimbangkan Pencahayaan

Faktor lain yang harus dipertimbangkan ketika akan membangun hunian dengan konsep open space yaitu pencahayaan. Sangat penting untuk menerapkan pencahayaan pada seluruh area agar ruangan tersebut tidak terlihat sumpek dan panas. Agar pencahayaan alami bisa didapatkan dengan mudah, gunakan ventilasi dan jendela yang ukurannya besar.

4. Menggunakan Cat Warna Terang

Seperti penjelasan di atas, konsep hunian open space diterapkan untuk membuat sebuah rungan terlihat lebih luas dan lega. Untuk menyiasati hal itu, gunakanlah cat dengan warna terang di bagian dinding. Ada beberapa warna cat yang bisa menjadi pilihan seperti krem, pastel, abu-abu muda dan putih.

Memang konsep rumah ini dapat menciptakan ilusi yang akan membuat ruangan tampak lebih luas dan lega. Decorus.id menyediakan jasa desain interior Tangerang Selatan untuk membantu menciptakan konsep rumah open space yang cocok untuk hunian kecil. Jika membutuhkan bantuan hubungi kami di nomor WA ini atau email decorusindonesia@gmail.com untuk konsultasi.