10 Tips Membeli Rumah Pertama Agar Tidak Salah Pilih!
Bagi anak muda yang ingin membeli rumah, maka pastikan untuk menyimak tips membeli rumah pertama yang akan diulas ini.
Untuk mendapatkan rumah pertama, pastikan Anda memperhatikan beberapa hal agar tidak menimbulkan masalah saat akan membelinya. Apalagi jika Anda memiliki budget yang terbatas. Karena itu, berikut beberapa tips yang bisa Anda ikuti untuk membeli rumah pertama.
Tips Membeli Rumah Pertama untuk Anak Muda
1. Kenali kondisi finansial
Dengan mengenalinya secara pasti akan membantu Anda untuk mencari rumah yang sesuai dengan kondisi tersebut.
Pastikan telah mengalokasikan penghasilan atau gaji untuk kebutuhan pokok setiap harinya. Selanjutnya, baru bisa menyisihkan uang untuk tabungan membeli rumah dengan besaran yang ditentukan sesuai dengan kemampuan pribadi.
- Pilih developer terpercaya
Untuk mendapatkan developer terpercaya, pastikan Anda telah memeriksa latar belakang dan riwayatnya terlebih dahulu. Anda bisa meminta rekomendasi developer dari orang terdekat yang dipercayai untuk menghindari adanya penipuan.
Jika sudah memilih developer, pastikan untuk melakukan riset perbandingan harga rumah terlebih dahulu agar tidak mendapatkan harga yang terlalu tinggi.
- Pertimbangkan pemilihan sistem pembayarannya
Tips membeli rumah pertama yang benar berikutnya adalah mempertimbangkan sistem pembayaran yang akan dipilih. Saat ini, Anda bisa memilih sistem pembayaran rumah selain cash seperti kredit.
Anda bisa memilih skema cicilan sesuai kemampuan yang ditawarkan oleh bank dengan memilih sistem KPR. Sebelum menentukan pilihan Anda, pastikan melakukan pertimbangan mana sekiranya sistem pembayaran yang sesuai dengan kemampuan.
- Sesuaikan antara harga dengan uang muka
Jika Anda memilih sistem kredit, maka perhatikan besaran uang mukanya terlebuh dahulu. Ini dikarenakan besaran uang muka yang dipilih akan mempengaruhi jumlah cicilan yang akan dibayarkan.
Baca Juga : 5 Contoh Surat Keterangan Penghasilan untuk Berbagai Keperluan
- Pilih lokasi yang aman dan strategis
Untuk memastikan bahwa rumah yang akan dibeli aman dan strategis dapat dengan melakukan survei lapangan secara langsung. Lokasi rumah dapat dikatakan aman jika kasus kriminalitas di lingkungannya rendah. Sementara itu, untuk dikatakan strategis jika dekat dengan fasilitas umum dan aman dari banjir.
- Perhatikan kualitas material bangunan
Kualitas material akan menjadi penentu apakah rumah akan lebih tahan untuk jangka waktu yang panjang atau tidak. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan kenyamanan jika memiliki rumah yang memiliki atap, dinding, lantai, dsb yang berkualitas.
Jika rumah pertama yang dibeli merupakan rumah bekas yang siap dihuni, maka Anda perlu memastikan bahwa bangunannya masih bagus. Agar lebih yakin, Anda bisa mengandalkan orang yang paham di bidang tersebut untuk mendampingi Anda saat melakukan survei.
- Jadikan sebagai investasi
Kebutuhan tempat tinggal terus meningkat setiap tahunnya diakibatkan oleh kepadatan jumlah penduduk. Ini yang menyebabkan harga rumah cenderung lebih tinggi dari waktu ke waktu. Untuk itu, Anda bisa menjadikan tempat tinggal ini sebagai investasi jangka panjang untuk waktu yang mendatang.
Rumah dapat dijadikan sebagai investasi untuk jangka waktu yang panjang jika konstruksi bangunannya kuat dan dapat bertahan dalam waktu lama.
- Pastikan dokumennya sudah lengkap dan legal
Untuk membeli rumah yang aman untuk dihuni, pastikan mengikuti tips membeli rumah pertama terbaik yang satu ini. Anda perlu memeriksa dan memastikan bahwa dokumen-dokumen sudah lengkap dan juga legalitasnya jelas. Utamakan memilih rumah yang bebas sengketa agar tidak menyulitkan di masa depan.
Adapun untuk dokumen-dokumen yang perlu disiapkan seperti sertifikat rumah, PBB, IMB, dan skema pembayaran KPR yang telah dipilih.
- Sisihkan biaya untuk membeli perabotan
Tempat tinggal tidak lengkap rasanya jika tidak memiliki perabotan yang penting. Oleh karena itu, Anda perlu menyiapkan dananya dari jauh-jauh hari paling tidak untuk membeli perabotan yang primer.
Seperti untuk di kamar mandi, dapur dan juga kamar tidur. Jika sudah, maka Anda sudah dapat langsung menempati rumah pertama tersebut setelah membelinya karena perabotannya sudah ada.
10. Siapkan tabunganÂ
Anda perlu menyiapkan tabungan untuk membeli rumah agar lebih ringan saat akan membelinya, baik secara cash maupun kredit. Anda juga bisa menabungnya dengan investasi di situs atau aplikasi resmi yang diawasi OJK.
Anda bisa memilih investasi untuk jangka waktu yang diinginkan. Pertimbangkan keuntungan yang akan didapatkan dengan berinvestasi dalam waktu tersebut.
3 Alasan Kenapa Anak Muda Harus Segera Memiliki Rumah
Anak muda masih berada dalam kelompok usia produktif dengan semangat kerja mengumpulkan uang. Maka dari itu, Anda perlu memanfaatkan masa-masa ini untuk mempersiapkan hidup enak di masa depan dengan memiliki rumah pertama. Berikut beberapa alasan mengapa penting untuk memiliki rumah di usia muda:
1. Investasi
Dengan memiliki rumah di usia muda, Anda dapat menghasilkan pundi-pundi rupiah dengan menjadikannya sebagai investasi. Anda bisa berinvestasi properti, misalnya dengan menyewakan rumah yang sudah dibeli namun tidak ditempati.
- Harga rumah terus meningkat
Jika tidak sekarang, maka kemungkinan besar Anda akan kesulitan untuk memiliki rumah karena harganya yang kian meninggi. Maka dari itu, pastikan untuk mengikuti tips membeli rumah pertama kali agar dapat sesegera mungkin untuk membelinya.
- Usia produktif
Dengan usia yang masih produktif sudah seharunya Anda segera memiliki rumah karena masih memiliki kemampuan untuk mencari uang. Jika menunda tahun ke tahun, maka dapat membuat kemampuan dalam mencari uang akan menurun karena usia yang sudah menua.
Itulah tadi beberapa ulasan lengkap tentang beberapa tips membeli rumah pertama untuk anak muda. Anda bisa membeli atau membangun rumah sejak dini dan Decorus.id dapat bantu mewujudkannya! Apalagi kami punya jasa desain dan kontraktor interior terpercaya dan berpengalaman.
Jika tertarik punya rumah dengan desain sendiri, maka jangan ragu hubungi tim profesional Decorus di nomor berikut INI atau email ke decorusindonesia@gmail.com.